Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
pro rumah

We're Profesional

Hubungi Kami
Selamat Berbelanja di Prorumah.com , Dapatkan garansi serta potongan harga menarik untuk pembelian dalam jumlah tertentu !!!

Seperti Apakah Perbedaan Kayu Keruing dan dan Jati? Yuk, Kita Kepoin

Mengingat bidang konstruksi dan property tidak bisa lepas dari peranan material kayu, maka tak heran jika permintaannya dipasaran selalu mengalami peningkatan dari tahun ke tahunnya. Ya, terang saja demikian, sebab kayu memiliki karakter tersendiri yang berbeda dari jenis material lainnya. 

Terlebih untuk bidang property yang berbahan kayu, dimana ia dapat menghadirkan nilai estetika yang begitu tinggi. Indonesia sendiri dikenal sebagai salah satu negara penghasil kayu berkualitas terbesar di dunia. 

Tentu saja material yang satu ini sangat menggiurkan untuk dijadikan lahan komersil. Hal itu bukan tanpa alasan, mengingat harga jual kayu di pasaran yang cukup tinggi. Namun, tidak semua jenis kayu akan dibanderol dengan harga yang sama. 

Seperti halnya jenis kayu keruing dan kayu jati, yang mana keduanya memiliki ciri khas tersendiri baik dari segi harga, tampilan, tingkat kekerasan, pola serat, warna, dan lain sebagainya. 

Baca Juga : Harga Lantai Kayu Per Meter Terbaru

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai perbedaan antara kayu keruing dan kayu jati, mari kita simak saja langsung pembahsannya di bawah ini. 

Sekilas Tentang Pohon Keruing

pohon kayu keruing

Keruing (kruing) adalah salah satu jenis pohon asli Indonesia, yang dapat tumbuh dengan ukuran tinggi dan besar. Biasanya batang pohon keruing kerap dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan industri seperti : 

  • pembuatan rangka atap rumah
  • pembuatan jembatan
  • untuk bantalan rel kereta
  • pembuatan perahu dan lain sebagainya

Tentu saja hal tersebut dikarenakan tekstur kayu keruing yang begitu keras dan kokoh, sehingga sangat ideal digunakan untuk mendukung kebutuhan konstruksi. 

Bahkan, kayu keruing juga tampil dengan pola serat dan warna yang begitu indah sehingga kerap dijadikan bahan baku untuk berbagai produk property. 

Penyebaran pohon keruing dapat kita temui di berbagai daerah Indonesia, seperti Lombok, Sumbawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, dan Pulau Jawa. 

Tak hanya di Indonesia, pohon kayu keruing juga tumbuh subur di beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, Myanmar, Filipina, India, Sri Lanka, dan China. 

Biasanya pohon keruing akan tumbuh di kawasan hutan primer yang memiliki sifat perbungaan raya. Dengan demikian, maka tak heran jika pohon keruing akan berbunga dan berbuah dalam jumlah yang banyak pada musim tertentu. 

Karakteristik Pohon Keruing

  • Pohon keruing mempunyai ukuran yang tinggi dan besar, sehingga dapat mencapai ketinggian hingga 65 meter
  • Bentuk batang pohon keruing berupa lurus, bulat, dan giling
  • Sedangkan ukuran gemangnya berada di kisaran 150 cm hingga 260 cm
  • Batang dan ranting pohon bengkirai akan mengeluarkan resin ketika disobek atau disayat. Tak hanya itu, ranting tersebut juga memilliki rambut yang bertekstur halus dan kasar
  • Bentuk daun keruing cenderung menyirip lurus dan terlihat berurat di bagian bawahnya. Selain itu, pohon keruing hanya memiliki daun tunggal berukuran besar dengan memiliki 5 kelopak
  • Ukuran buah pohon keruing cukup besar yang terbungkus oleh kelopak. Buah tersebut bernama buah geluk.

Berbagai Pemanfaatan Batang Kayu Keruing

1. Pembuatan Rangka Atap Rumah & Jembatan

rangka dan jembatan kayu keruing

Seperti yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi, bahwa batan pohon keruing sering dimanfaatkan untuk pembuatan rangka atap rumah. Dalam industri konstruksi, kayu keruing ini memang sudah terbukti kokoh, kuat, tahan terhadap serangan rayap dan perubahan cuaca. 

Nah, karena karakteristiknya itulah yang membuat kayu kering selalu dilibatkan dalam bidang konstruksi termasuk uga untuk pembuatan jembatan. 

2. Untuk Bantalan Rel Kereta

bantalan kayu rel kereta

Untuk tingkat kekerasan dan kekuatannya, jenis kayu yang satu ini sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Bahkan, potensi penyusutan dan pemuaian terhadap kayu keruing ini tergolong cukup rendah lho. Sehingga tak heran, jika kayu keruing sering digunakan untuk bantalan rel kereta. 

3. Pembuatan Lantai Kayu Outdoor (Decking)

decking keruing

Kayu keruing memiliki daya tarik yang tidak dimilki oleh jenis kayu lainnya, yakni dari segi pola serat dan warna. Ya, jenis kayu yang satu ini tampil dengan warna kemerahan dengan pola serat yang begitu indah, sehingga membuatnya cocok dijadikan bahan baku untuk pembuatan produk lantai kayu. 

Dengan menggunakan decking kayu keruing, tentu saja tampilan rumah kita akan jauh lebih mewah, elegan, hangat, dan natural. Bukan hanya itu, bahkan decking kayu keruing sudah terbukti kokoh terhadap berbagai permasahalan, seperti perubahan cuaca, guyuran air, serangan rayap.


Setelah mengetahui informasi tentang pohon kayu keruing, mari kita lanjutkan ke pembasahan pohon kayu jati

Seputar Pohon Kayu Jati

pohon kayu jati

Pohon jati bisa tumbuh dengan ukuran diameter sekitar 1,8 sampai 2,4 meter, sedangkan ukuran tingginya berkisar antara 40 - 45 meter. jika dinilai dari kualitasnya secara keseluruhan, ayu jati ini memang lebih unggul dibanding kayu keruing maupun jenis kayu lainnya. 

Nah, karena hal tersebutlah yang membuat property maupun furniture berbahan kayu jati kerap dibanderol dengan harga yang mahal. Kualitas kayu jati itu sendiri akan dinilai dari beberapa aspek seperti : 
  • tingkat kekerasan
  • tingkat kekuatan
  • tingkat kepadatan serat
  • tingkat keindahan pola serat
  • tingkat keindahan warna.

Pohon jati memang tumbuh subur di kawasan Asia, termasuk di negara Indonesia. Mengenai keberadaannya di Indonesia, pohon jati dapat kita temui di daerah  Pulau Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sumatera, dan sebagainya.

Namun, kayu jati yang berasal dari daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur memiliki kualitas paling bagus. Itu sebabnya, mengapa Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur disebut sebagai penghasil kayu jati terbesar di Indonesia

Berbagai Pemanfaatan Batang Kayu Jati

1. Produk Lantai Kayu (Parket)

parket jati

Parket atau yang biasa disebut dengan lantai kayu merupakan jenis material pengganti keramik, yang dapat menghadirkan nuansa berbeda dari biasanya. Nah, karena hal itulah yang membuat penggunaan lantai kayu jati mulai banyak dilirik oleh berbagai kalangan konsumen. 

Pasalnya penggunaan parket jati dapat menonjolkan sisi kemewahan, kehangatan, elegan, dan natural. Bukan hanya itu, bahkan lantai kayu jati sudah terbukti kokoh, kuat, tahan terhadap serangan rayap dan jamur lho. 

Tapi perlu kalian ingat, bahwa produk lantai kayu jati ini akan dibedakan lagi kedalam beberapa kelas berbeda, yakni grade A, grade B, dan grade C. Secara otomatis, kualitas dan harga yang ditawarkannya pun akan berbeda pula. 
Untuk mendapatkan kelengkapan informasi seputar produk lantai kayu jati, silahkan Klik Disini

2. Kusen Jendela & Pintu

kusen kayu jati

Tak hanya dijadian untuk produk lantai kayu parket, kayu jati juga kerap diandalkan untuk diolah menjadi kusen jendela dan pintu. Hal itu bukan tanpa alasan, mengingat kusen yang berbahan kayu jati ini benar-benar menyuguhkan nilai estetika tinggi pada sebuah hunian. 

3. Furniture Indoor

furniture kayu jati

Manfaat kayu jati berikutnya, yakni dijadikan bahan baku untuk pembuatan furniture indoor seperti kursi, meja, lemari, meja tv, dan lain sebagainya. 

Nah, seperti itulah perbedaan antara kayu keruing dan kayu jati, sehingga bisa kita jadikan sebagai bahan untuk penambah wawasan.