Ini Dia Tips Simple Dalam Memilih Pintu Untuk Rumah Minimalis
Tips Memilih Pintu Rumah – Sebagaimana yang sudah kita ketahui
bahwa ada banyak sekali istilah-istilah desain rumah. Untuk yang tinggal di
daerah perkotaan, tentu saja kamu sudah tidak asing lagi dengan istilah desain
minimalis bukan?
Sebenarnya ada beragam cara yang dapat kita lakukan untuk
memperindah tampilan rumah minimalis. Ya, salah satunya dengan mengaplikasikan
jenis pintu minimalis.
Akan tetapi, dalam memilih jenis pintu minimalis itu
tidaklah semudah yang dibayangkan lho. Hal itu bukan tanpa alasan, karena ada
banyak sekali elemen serta factor yang melekat pada pintu sehingga harus
dipertimbangkan dengan baik-baik.
Nah, secara kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan
memberikan beberapa tips simple dalam memilih pintu untuk rumah minimalis.
Tanpa banyak panjang lebar lagi, mari kita simak saja langsung ulasannya di
bawah ini.
Tips Memilih Pintu Rumah Minimalis
1. Memilih Pintu yang Sesuai Dengan Ukuran
Hal penting pertama yang harus kamu perhatikan dalam memilih
pintu untuk rumah minimalis, yakni menyesuaikan dengan ukuran. Pasalnya, antara
pintu utama dengan pintu halaman belakang rumah memiliki ukuran yang berbeda.
Bukan hanya itu,
bahkan ukuran pintu untuk kamar mandipun akan berbeda dengan ukuran pintu
garasi rumah. Dalam hal ini, kamu jangan sampai memilih pintu yang ukurannya
terlalu besar atau terlalu kecil. Dengan kata lain, pilihlah pintu yang
ukurannya pas.
Baca Juga : 8 Model Pintu Satu Daun
yang Menginspirasi
2. Pilih Pintu yang Berdarsarkan Fitur
Tak hanya berperan sebagai akses lintas untuk masuk dan
keluar rumah, keberadaan pintu juga tentunya berfungsi sebagai unit pengaman
rumah. Maka dari itu, penting bagi kamu untuk mempertimbangkan soal fitur atau system
keamanan yang terdapat pada produk pintu tersebut.
Pada sebagian besar rumah modern minimalis, biasanya
penggunaan pintu dengan fitur canggih lebih banyak dipalikasikan ketimbang
jenis pintu tradisional. Hal itu bukan tanpa alasan, karena pintu dengan fitur
canggih dapat memberikan keamanan yang lebih maksimal ketimbang menggunakan
pintu tradisional.
Adapun mengenai salah satu fitur canggihnya yang berupa system
keamanan kunci, dimana ia sudah terkoneksi langsung dengan berbagai gadget
melalui sambungan nirkabel seperti WiFi. Dengan begitu, kamu tidak perlu
khawatir lagi saat lupa mengunci pintu karena ia bisa dikunci dari jarak yang
jauh.
3. Amati Warna dan Motif Pintunya
Selain tingkat keamanan, kamu juga jangan sampai lupa untuk
mempertimbangkan warna pintu yang akan digunakan. Agar tidak bertabrakan dengan
konsep rumah minimalis, tentu saja kamu harus memilih pintu yang warnanya
sesuai dengan warna rumah secara keseluruhan.
Sebenarnya konsep rumah minimalis itu selalu identik dengan
warna-warna netral, seperti putih, abu-abu, dan lain sebagainya. Namun, saat
ini sudah tersedia pintu minimalis dengan beragam varian warna sehingga bisa
kamu pilih sesuai selera. Begitu juga dalam pemilihan motif pintunya yang harus
disesuaikan dengan konsep rumah minimalis.
4. Pahami Jenis-jenis Material Pintu yang Ada di Pasaran
Tak berbeda jauh
dengan material konstruksi pada umumnya, yang mana material pintu juga terdiri
dari beragam jenis.
Tentu saja pada
masing-masing jenis material pintu tersebut menawarkan ciri khas yang
berbeda-beda, mulai dari manfaat, fungsi, bentuk, tingkat kekuatan, tingkat
keindahan, harga, dan lain sebagainya. Adapun mengenai berbagai jenis material
pintu rumah yang dapat kamu temui seperti dibawah ini:
Pintu Kayu
Memang tidak bisa
dipungkiri lagi, bahwa kayu merupakan salah satu material yang paling banyak
digunakan untuk pintu. Hal itu bukan tanpa alasan, karena material kayu sangat
mudah dijumpai di pasaran.
Tak hanya dapat
digunakan di berbagai ruangan, bahkan pintu kayu juga dapat meninkatkan nilai
estetika pada sebuah hunian. Adapun mengenai pintu kayu yang akan dibedakan
kedalam dua tipe berbeda, yakni pintu kayu solid dan pintu kayu engineering.
Biasanya pintu
solid cocok diaplikasikan untuk pintu utama maupun eksterior, sedangkan pintu
kayu engineering sering digunakan sebagai pintu dalam atau interior. Terdapat
beberapa jenis kayu terbaik yang kerap digunakan untuk bahan pembuatan pintu
rumah, seperti kayu jati, kayu merbau, kayu bengkirai, hingga kayu manglid.
Baca Juga : Mengenal Fungsi dan Jenis Kayu Kaso
Pintu Fiberglass
Dari namanya saja
sudah sangat jelas, dimana Fiberglass ini merupakan anyaman dari bahan kaca
yang mempunyai bobot ringan, aman, serta kokoh. Bukan hanya itu, jenis pintu
yang satu ini juga sudah dilengkapi dengan tingkat insulasi tinggi sehingga
membuatnya kuat terhadap perubahan cuaca ekstrim sekalipun.
Guna mempertegas
nuansa keindahannya, kamu dapat menggabungkan pintu Fiberglass dengan pintu
panel. Tak hanya cocok dijadikan sebagai eksterior, bahkan pintu Fiberglass
juga sangat ideal dijadikan untuk interior.
Pintu PVC
Istilah PVC ini merupakan singkatan dari poly vinyl chloride
yang terbuat dari bahan plastik. Pada umumnya, material yang satu ini kerap
kita jumpai pada produk pipa paralon (pipa saluran air).
Tak hanya menawarkan harga yang relative terjangkau, pintu
PVC pun memiliki daya tahan yang cukup mumpuni. Dari segi spesifikasinya, pintu
PVC ini memang tidak terlalu tahan terhadap perubahan cuaca. Tak hanya itu,
tampilan pintu PVC pun terkesan monoton sehingga kurang cocok digunakan sebagai
pintu utama
Pintu uPVC
Material uPVC ini
boleh dibilang merupakan bentuk pengembangan dari bahan PVC. Sehingga
tak heran jika tingkat kekuatan pintu uPVC lebih bagus dari pintu PVC.
Pasalnya, material uPVC yang memang lebih kaku dank keras.
Biasanya pintu uPVC sering diaplikasikan untuk pintu depan
rumah, karena karakteristiknya yang tahan terhadap air dan perubahan cuaca.Tak
hanya dijadikan sebagai pintu rumah, bahkan material uPVC juga kerap digunakan
untuk bodi pesawat terbang.
Artikel Menarik Lainnya : Tips Memilih Sofa Agar Sesuai Dengan Hunian
Pintu Aluminium
Ngomong-ngomong soal material pintu yang tahan terhadap
serangan rayap, maka bahan Aluminium ini adalah jawabannya. Selain tahan
serangan rayap, jenis material pintu yang satu ini juga sudah terbukti tahan
terhadap perubahan iklim di Indonesia.
Mengenai
fungsinya, pintu Aluminium ini sering digunakan untuk pintu gudang atau kamar
mandi. Hal itu bukan tanpa alasan, karena tampilan pada pintu Aluminium ini terkesan
sangat sederhana sehingga dinilai kurang cocok dijadikan sebagai pintu utama
(eksterior).
Pintu Kaca
Memang tidak bisa
dipungkiri lagi, bahwa pemasangan pintu yang berbahan kaca mampu menghadirkan
nuansa yang lebih mewah dan elegan. Itu sebabnya, mengapa pintu kaca sering
kita jumpai pada perumahan-perumahan modern.
Agar orang dari
luar tidak bisa melihat kedalam rumah, maka kamu bisa menambahkan sandblast
sehingga tidak tembus pandang. Biasanya pintu kaca sering diaplikasikan untuk
pintu utama maupun pintu menuju taman.
Nah, seperti
itulah beberapa tips yang dapat kamu lakukan dalam memilih pintu untuk rumah
minimalis.