Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
pro rumah

We're Profesional

Hubungi Kami
Selamat Berbelanja di Prorumah.com , Dapatkan garansi serta potongan harga menarik untuk pembelian dalam jumlah tertentu !!!

Yuk, Kita Kenali Jenis-jenis Serangga Pemakan Kayu

 

Yuk, Kita Kenali Jenis-jenis Serangga Pemakan Kayu

Jenis serangga pemakan kayu – Hingga sampai sekarang kayu solid (kayu asli) masih menjadi salah satu jenis material yang banyak diandalkan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari konstruksi, mebel, furniture, kerajinan tangan, dan lain sebagainya.

Meski saat ini telah hadir material kayu olahan (kayu sintetis), namun material kayu solid masih tetap banyak diminati karena tingkat kekuatannya yang begitu mumpuni. Tak hanya kuat, bahkan material kayu juga menyuguhkan tingkat keindahan yang natural dan alami.

Namun sekuat-kuatnya material kayu, tetap saja ia tidak akan bisa lepas dari serangan hama pemakan kayu seperti rayap. Selain rayap, ternyata masih ada lagi jenis hama serangga lainnya yang juga hobi merusak material kayu lho.

Jenis serangga seperti apa sajakah itu? Nah, biar kalian gak pensaran mending kita simak saja langsung ulasannya di bawahi ini.

5 Jenis Serangga Perusak Kayu

1. Kumbang Pengebor Kayu

Sesuai dengan julukannya, yang mana jenis kumbang ini kerap menyerang kayu dengan cara mengebornya melalui moncong. Menurut kabar yang beredar, biasanya kumbang dewasa memiliki ukuran sekitar 2,5 cm hingga 5 cm.

Kumbang Pengebor Kayu

Adapun tampilan kumbangnya yang mengusung warna cokelat kemerahan dan cokelat kehitaman. Setelah si kumbang membuat lubang di permukaan kayu, maka ia akan langsung menempatkan telur di dalamnya.

Hanya membutuhkan waktu sekitar 16 hari, telur-telur tersebut akan menetas dan berubah menjadi larva. Nantinya para larva ini akan memakan sari pati yang terdapat di dalam kayu selama fase hidupnya, hngga ia mencapai usia 6 sampai 12 bulan.

Semakin dewasa usianya, maka akan semakin besar pula dampak kerusakan yang akan dibuatnya terhadap kayu. Biasanya kumbang pengebor kayu kerap menyerang material kayu dalam kondisi suhu lembap.

Baca Juga : Pembersih Lantai Kayu yang Boleh & Jangan Digunakan!

Bukan hanya itu, serangga tersebut juga tak jarang menyerang kayu yang sudah membusuk akibat mengalami pelapukan oleh jamur. Bahkan yang lebih gawatnya lagi, kawanan kumbang ini akan menyerang kayu lain disekitarnya ketika populasinya sudah teralu banyak.

 Agar terhindar dari serangan kumbang pengebor kayu, maka kondisi material kayu harus selalu kering dan bersih. Tak hanya itu, lakukan juga proses pengawetan kayu agar daya tahannya tetap terjaga dengan baik hingga proses pengolahan.   

2. Kutu Kayu

Meski bernama kutu kayu, namun keberadaan jenis serangga yang satu ini juga tidak selalu berada di material kayu lho. Pada umumnya kutu kayu kerap dijumpai di area dengan kelembaban tinggi, tumpukan sampah, di bawah bebatuan, dan tumpukan sampah daun yang sudah membusuk.

kutu kayu

Sebenarnya kutu kayu ini termasuk kedalam keluarga krustasea atau isopoda, dimana ia memiliki ciri fisik berbeda dengan rayap. Kutu kayu tampil dengan rangka luar berukuran panjang seperti kecoa, dan memiliki tekstur keras dengan 14 anggota badan bersendi yang tampak terlihat tersusun rapih. Pergerakan kutu kayu juga sangatlah lambat, serta lebih aktif dimalam hari ketimbang di siang hari.

Saat disentuh dengan tangan manusia, maka kutu kayu ini akan menggulungkan badan dengan bentuk bulat seperti bola. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk melindungi diri karena bagian punggungnya mempunyai tekstur yang lebih keras. Keberadaan kutu kayu tentunya tidak boleh dianggap remeh. Pasalnya, kawanan kutu kayu tersebut akan membuat berbagai permasalahan

Baca Selengkapnya : Waspadalah Terhadap Serangan Kutu Kayu di Rumah!

3. Lebah Kayu

Carpenter bee atau Lebah Kayu ini termasuk kedalam spesies hymenoptera di keluarga apidae. Menurut informasi yang didapat, lebah tersebut terdiri lebih dari 500 spesies dengan 33 subgens yang tersebar di seluruh dunia.

Lebah Kayu

Dijuluki dengan nama lebah kayu, dikarenakan ia memang sering melubangi material kayu untuk dijadikan sarangnya. Salah satu bekas serangan dari lebah kayu ini, yakni adanya lubang pada permukaan kayu dengan ukuran sekitar 7 mm sampai 10 mm.

Pada umumnya, Lebah Kayu kerap menyerang kerangka atap rumah yang berbahan kayu. Jika sudah mendapatkan serangannya, maka kayu-kayu tersebut akan dipenuhi lubang hingga ke bagian dalamnya. Tentu saja kondisi ini akan membuat struktur kekuatan kayunya semakin menurun.

Untuk mencegah serangan Lebah Kayu, maka kerangka atap rumah harus diberi serbuk intektisida yang dimasukkan kedalam lubang sarang lebahnya. Kemudian tutup lubang tersebut agar lebah didalamnya tidak bisa kabur dan mati.

4. Teter

Apakah diantara kamu ada yang pernah dengar jenis serangga bernama teter? Pada dasarnya, teter (Lyctus brunneus) ini masih sejenis kumbang. Akan tetapi, bentuk teter ini jauh lebih kecil dan tipis dengan panjang sekitar 1 hingga 7 mm.

teter

Teter juga mempunyai warna cokelat kemerahan yang memiliki hobi memakan material kayu. Konon, serangan teter terhadap kayu itu lebih mengerikan dari pada rayap lho! Dampak yang dihasilkan dari serangan teter, yakni kayu akan mengalami keropos dan berlubang.

Apabila sudah diserang oleh teter, sudah pasti tampilan material kayu menjadi tidak indah dan tidak layak lagi untuk digunakan. Tak seperti rayap, teter ini menyerang kayu secara individu.

Namun, serangan dari teter akan dilakukan secara terus menerus sehingga dampak kerusakan yang ditimbulkannya menjadi semakin besar. Guna mencegah serangan teter, kamu pun bisa menggunakan obat pengawet kayu sejak awal sebelum kayunya diolah menjadi furniture.

Selain itu, kamu juga bisa mengaplikasikan intektisida khusus untuk mencegah serangan teter. Adapun cara penggunaan intetiksida tersebut dengan mengoleskannya ke permukaan kayu, lalu lapisi dengan finishing di atasnya.

Artikel Menarik Lainnya : Jenis-jenis Bahan Pelapis Untuk Kayu

5. Rayap

Ngomong-ngomong soal musuh utama material kayu, tentu saja pikiran kita akan langsung tertuju pada rayap bukan? dibalik ukurannya yang mungil, ternyata rayap merupakan jenis serangga pemakan kayu yang paling serakah diantara jenis lainnya lho.

rayap

Sehingga tak heran jika keberadaan kawanan rayap kerap membuat kerusakan yang sangat serius terhadap material kayu. Pada umumnya, rayap hidup secara berkoloni yang akan menyerang material kayu secara bersamaan selama 24 jam penuh.

Semua benda yang berbahan kayu, maka sudah dipastikan akan menjadi santapan empuk bagi kawanan rayap. Kendati demikian, rayap tidak suka terhadap paparan sinar matahari. Itu sebabnya, mengapa material kayu yang terkena sorotan sinar matahari jarang diserang oleh rayap.

Artikel Terkait : Basmi Rayap Kayu Parket Dengan Cara Ini

Nah, itulah beberapa jenis serangga yang memiliki hobi merusak kayu sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan penambah wawasan.