Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
pro rumah

We're Profesional

Hubungi Kami
Selamat Berbelanja di Prorumah.com , Dapatkan garansi serta potongan harga menarik untuk pembelian dalam jumlah tertentu !!!

Yuk, Kita Kepoin Perbandingan Lantai Kayu Vs Lantai Keramik

Lantai kayu vs lantai keramik

Lantai kayu vs lantai keramik – Banyaknya jenis material lantai yang tersedia dipasaran, tentu saja akan membuat kita semakin lebih leluasa lagi dalam memilihnya. Dengan begitu, kita bisa memilih jenis material lantai yang sesuai konsep rumah maupun kondisi keuangan.

Parket kayu dan keramik pun menjadi beberapa jenis material lantai yang memang banyak dipilih oleh masyarakat. Hal itu bukan tanpa sebab, karena kedua jenis material lantai tersebut memiliki ciri khasnya tersendiri.

Nah, untuk kamu yang ingin tahu lebih jauh lagi seputar perbandingan lantai kayu dengan lantai keramik, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Perbandingan Lantai Kayu VS Lantai Keramik

1. Dari Segi Bahan

Lantai Kayu:

lantai kayu

Lantai kayu atau yang sering juga disebut dengan istilah parket, merupakan sebuah material penutup lantai berbahan kayu solid (kayu utuh). Pada proses pembuatannya, kayu solid tersebut akan dipotong sampai bentuknya menjadi persegi atau lempengan.

Setelah itu, lempengan-lempengan kayu tadi akan melalui proses selanjutnya sampai mendapatkan kadar MC (Moisture Content). Akan tetapi, tidak semua jenis kayu bisa dijadikan bahan baku untuk pembuatan produk parket.

Pasalnya, jenis kayu yang digunakan untuk bahan baku parket harus mempunyai kualitas mumpuni mulai dari tingkat kekerasan, tingkat kekuatan, tingkat keawetan, dan tingkat keindahan warna serta pola seratnya.

Baca Juga : Ingin Gunakan Lantai Granit? Cek Dulu Keunggulan dan Kekurangannya

Lantai Keramik:

lantai keramik

Material keramik biasanya terbuat dari bahan tanah liat berwarna merah dan coklat yang akan mengalami proses pembentukan hingga pembakaran. Tak hanya itu, pembuatan keramik juga biasanya akan menggunakan dua teknik yaitu teknik basah dan teknik kering.

Dalam proses pengolahan bahannya akan melalui beberapa tahap, mulai dari pengurangan ukuran butir, penggilingan, penyaringan, pencampuran, pengurangan kadar air, dan pengulian. Setelah melalui tahap-tahap tersebut, maka akan dilakukan proses pembentukan yang melalui tiga Teknik, yaitu Teknik pijiat tangan, Teknik pilin (colling), dan teknik putar.

2. Spesifikasi

spesifikasi lantai kayu - lantai keramik

Sebenarnya lantai kayu dengan lantai keramik memiliki tingkat kekuatan dan ketahanan yang bagus. Hal itu pun terbukti, dimana lantai kayu dan lantai keramik dapat digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama.

Dengan demikian, maka tak heran jika kedua material ini selalu menjadi pilihan utama bagi masyarakat. Namun, penggunaan lantai kayu pada umumnya hanya beraku bagi kalangan menengah ke atas saja. Sedangkan lantai keramik bisa dijangkau oleh siapa saja karena harganya yang memang relative murah.

Artikel Terkait : Mengintip Harga Keramik di Bandung 2022

3. Tingkat Keindahan

tingkat keindahan lantai kayu - lantai keramik

Memang cukup sulit untuk menilai keindahan tampilan antara lantai kayu dengan lantai keramik. Hal itu bukan tanpa alasan, karena setiap orang pastinya memiliki penilaian tersendiri. Mulanya lantai keramik tersedia kedalam dua motif saja, yakni motif bercorak dan polos.

Seiring dengan berjalannya waktu, kini telah hadir lantai keramik dengan motif kayu. Meski demikian, tingkat keindahan lantai kayu tampaknya lebih unggul karena mampu menghadirkan kesan yang natural dan elegan.

4. Tingkat Perawatan

tingkat perawatan lantai kayu - lantai keramik

Untuk perbandingan yang satu ini, tampaknya lantai keramik memang lebih simple ketimbang perawatan pada lantai kayu. Pasalnya, perawatan lantai keramik hanya perlu di pel dan disapu secara rutin. Lain halnya dengan lantai kayu yang membutuhkan perawatan khusus.

5. Harga

perbandingan harga lantai kayu - lantai keramik

Inilah perbandingan yang paling menonjol diantara lantai kayu dengan lantai keramik. Ya, seperti yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi bahwa lantai kayu hanya bisa dijangkau oleh kalangan menengah ke atas saja.

Hal itu bukan tanpa alasan, karena harga lantai kayu yang memang lebih mahal dibanding harga lantai keramik. Mahalnya harga lantai kayu tidak semata-mata karena kualitasnya saja, melainkan juga proses pemasangannya yang terbilang rumit.

Nah, untuk mendapatkan informasi seputar harga lantai kayu yang murah dan berkualitas, silahkan klik tautan berikut -> Produk Lantai Kayu Murah Dari Bahan Kayu Asli (Rp 200 Ribuan)

Itulah perbandingan antara lantai kayu dengan lantai keramik, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan saat hendak membangun atau merenovasi rumah.